Home Sweet Home

Tepatnya pada Jumat, 21-Des-2007 saya sekeluarga resmi menempati rumah saya yang berlokasi di Perumahan Depok Maharaja, Depok - Jawa Barat.

Ada rasa kebahagiaan yang mendalam tatkala saya sekeluarga melewatkan malam pertama dan melihat anak dan istri terlelap tidur dengan pulasnya. Saya yakin mereka ikut merasakan kebahagiaan ini dan saya terus memohon kepada Allah SWT agar terus diberikan rizki kebahagiaan seperti ini.

Besar harapan saya agar lingkungan baru ini dapat mendatangkan kebaikan terhadap keluarga saya, begitupun sebaliknya kehadiran keluarga saya dapat pula mendatangkan kebaikan buat lingkungan baru ini. Ya Allah kabulkanlah harapan saya ini . . . Amin.

Harapan Orangtua

Sebagai anak tertua dari lima bersaudara, orangtua saya sangat berharap saya bisa jadi contoh bagi adik-adik. Mungkin saya tidak sepenuhnya bisa menjadi contoh teladan bagi mereka, dikarenakan pasang surut masa remaja. Akan tetapi Alhamdulillah, saya dapat melaluinya sehingga bisa menyelesaikan pendidikan sarjana dan mendapatkan pekerjaan yang layak.

Beruntungnya saya mempunyai adik-adik yang baik-baik dan kami selalu menjaga kekompakan sesuai amanat orangtua kami yang tidak ingin melihat anak-anaknya berselisih. Yang lebih membaggakan saya adalah, kami selalu saling bantu-membantu dan support satu sama lain.

Saya berharap kami akan tetap seperti ini sampai kapanpun, mudah-mudahan petunjuk Allah SWT selalu menyertai.... amin....

Ingatan Masa Kecil

Ibu saya sering bilang bahwa saya mempunyai daya ingat yang tinggi, karena beberapa kali saya mampu mengingat kejadian-kejadian yang berlatar belakang tempat agak detail ketika saya masih berumur 2 tahun.

Tapi jika saya amati ingatan saya tersebut sangat baik ketika berhubungan dengan tempat lahir saya di Yogya, dan memang pengalaman masa kecil saya di sana sangatlah membekas dan membuat saya terkesan. Salah satu contoh ketika adik saya yang pertama lahir, saya ingat sekali ketika saya sering melongoknya di tempat tidur dia yang berukuran kecil serta terbuat dari kayu serta lantai yang masih tanah. Dan salah satu kebiasaan saya adalah memegang tangan atau adik saya sambil menggemas-gemasinya. Photo di atas adalah persis seperti ingatan saya.

Qalamers, how are you?

Semenjak meninggalkan Astra Credit Company (ACC), sebenarnya ada salah satu hal yang saya rindukan, yaitu kebersamaan tatkala kumpul dengan anak-anak Qalam (group nasyid kami di ACC). Oleh karena itu setelah saya tidak di ACC saya masih antusias dan masih ingin terlibat di Qalam yang menurut saya adalah bisa jadi kumpulan dan kegiatan yang sangat positif.

Namun saya tidak tahu apa yang terjadi dengan rekan-rekan Qalam lainya, karena sampai dengan sekarang tidak terlihat ada tanda-tanda geliat Qalamers di sana. Mudah-mudahan ungkapan saya ini dapat menjadi pengobat rindu atau bahkan memunculkan semangat baru buat rekan-rekan Qalamers, paling tidak semangat untuk menjaga tali silaturahmi dengan kumpul-kumpul berkala....

My Family

Setelah lama menjomblo sambil terus mencari calon pasangan hidup, akhirnya kesampaian juga mempersunting gadis cantik namanya Dita Purwati Iriani, teman sekantor waktu bekerja di Astra Credit Companies (ACC). Waktu itu saya di IT Department, sedangkan dia adalah sekertaris presdir dan kami melangsungkan pernikahan pada February '04.

Saat ini kami telah dikaruniai anak yang sangat lucu sekali yang lahir pada 26-Jul-2005 yang kami beri nama Siti Layla Nazwa. Bahagia sekali rasanya mempunyai keluarga sendiri setelah sekian tahun melanglang buana hehehe...

Lahir dengan berat 3,9 Kg Layla saat ini tumbuh menjadi anak yang sehat dan lincah. Tak jarang jika sedang bermain bersamanya saya suka mencubit saking gemasnya. Layla juga merupakan cucu pertama dari pihak keluarga saya maupun istri saya. Kami terus berdoa kepada Allah agar putri kami ini dapat terus tumbuh dengan sehat, cerdas serta menjadi anak yang solehah dan berbakti kepada kedua orangtuanya... amin.....

Introducing

Asep, begitulah rekan-rekan memanggil nama saya. Terdengar sunda sekali memang, tapi sebenarnya saya juga dari suku jawa karena ibu saya asli Yogya. Nah, kenapa nama saya Asep? Itu karena ayah saya asli Sumedang.

Saya dilahirkan di Yogyakarta, 25-Sept-1970 dengan nama lengkap Asep Ibnu Wijayanto. Masa pra sekolah (SD) saya habiskan sebagian besar di tanah kelahiran saya, lalu menjelang umur 6 tahun, ayah membawa kami pindah ke Jakarta, tepatnya di Pramuka dekat Pasar Burung dan tidak berapa lama pindah ke Kelapa Gading.

Menjelang kelas 6 SD keluarga kami pindah lagi ke daerah Sawangan di Komplek ARCO di mana saya menghabiskan masa remaja saya hingga saya lulus kuliah dari Universitas Gunadarma dan bekerja di Astra Credit Company (ACC) sampai Jan 2005. Setelah banyak mengalami suka duka selama bekerja di ACC, saya memutuskan untuk pindah perusahaan ke PT. Delta Djakarta, Tbk yang berlokasi di Bekasi Timur sampai dengan sekarang.